Jumat, 23 Oktober 2009
Read a Story at the plane
Perjalanan pulang dari Pontianak - KalBar menuju Jakarta pada 14 september 2009 lalu sedikit terusik oleh suara-suara disamping tempat duduk, dalam kantuk yang menyelimuti mata, saya mendengar suara seperti orang yg berbicara sendiri. Dari awal saat dapat tempat duduk sebelum take off saya sudah tau bahwa saya duduk satu deret dengan satu keluarga yang berasal dari Amerika tepatnya Minessota mereka bilang.. Seorang ibu beserta 3 anaknya. Suara yang saya dengar berasal dari si Ibu, yang ternyata sedang membacakan sebuah cerita untuk puterinya. Betapa surpraise yang saya rasakan, bertemu dengan seorang ibu yang sedang membacakan cerita kepada anaknya dalam sebuah pesawat setelah mengisi kegiatan mengkampanyekan Read a Story. 12 manfaat dari membacakan cerita kepada anak-anak yang sangat efektif membangun pribadi yang hebat. Dan yang lebih mengejutkan adalah anaknya yang paling besar itulah yang sangat antusias mendengarkan ibunya bercerita. dalam usianya yg kurang lebih 12 tahun masih dengan sangat menunggu ibunya untuk mendongengkan cerita-cerita yg bermacam-macam, begitu kata sianak yg paling besar itu. ibu yang hebat dengan pendengar yang setia, maka langsung saya abadikan moment ini.
Rabu, 26 Agustus 2009
Selasa, 18 Agustus 2009
AYAM YANG HEBAT
membangunkan semua yang masih tertidur, ketika matahari mulai tinggi..?
yaa.. benar.. ayam Jago.
Seperti biasa, ayam ini selalu menjalankan tugasnya. untuk berkokok membangunkan dengan suaranya yang lantang. sebelum berkokok dia tengok kiri dan kanan.
"hemm.. masih sepi, sepertinya banyak yang belum terbangun pagi ini" kata si ayam Jago.
lalu berkokoklah dia dengan suaranya yang memecah kesunyian pagi itu.
"kukuruyuuuuuuukkkk...." ternyata...
"swiiiiiingggg...., plak.." kepala siayam Jago terkena lemparan sebuah sendal jepit berwarna biru.
itu membuat ayam jago kebingungan mencari asal sumber lemparan sandal yang telah berhasil mengenai kepalanya.
"siapa yang melempar kepala ku dengan sendal ya..?" ayam Jago berkata dalam hati.
"ahh.. sudahlah, aku harus menjalankan tugasKu".
"kukuruyuuuuuuuuukkkk....."
"berisiiiiiiikkkk....." suara itu juga bergema setelah suara si ayam Jago hilang ditelan angin, namun juga dibarengi dengan sebuah, sepertinya itu adalah tempat tissue yang melayang.
"Swwiiiiiiiinggg..., Plakk..." Lagi-lagi kepala si ayam Jago terkena benda yang melayang. Si ayam jago semakin bingung dengan adanya lemparan kedua yang mendadak itu dan juga teriakan nyaring yang berkata "berisik".
meskipun bingung tapi si ayam Jago tetap akan melanjutkan lagi tugasnya.
"kukuruyuuuuuuuukkkk...."
lagi-lagi terdengar suara yang berkata "berisiiiiiiiiikkkk......." bahkan lebih nyaring dari sebelumnya, juga dibarengi dengan lemparan yang ketiga. kalau dilihat sepertinya itu adalah sebuah jam weker. yang juga berhasil dengan suksesnya mendarat di kepala si ayam Jago.
tetapi kali ini bukan hanya suara yang berkata "berisik" tadi datang ke si ayam Jago, sumber suara itu juga ternyata datang menghampiri si ayam Jago. siapakah gerangan yang telah melempar ayam Jago itu? dan yang juga mengatakan Berisik pada ayam Jago?
TOBE CONTINUED DEHH....
Sabtu, 01 Agustus 2009
cara mudah Mendongeng dan Persiapannya
Jumat, 24 Juli 2009
Kampanye Read a Story
Sabtu, 11 Juli 2009
RANU #1st PERFORMANCE
Huraaa….!!! Akhirnya RANU keluar juga dari tempat penyimpanannya, setelah kurang lebih satu setengah tahun proses mencari material yang cocok untuk membuatnya, kurang lebih 6 bulan Proses Pembuatannya. Dan menunggu atau lebih tepatnya menguji ketahanan dari materialnya itu sendiri selama 2 tahun, jadi kira-kira kurang lebih Total 4 tahunan. Boneka yang terbuat dari silicon ini muncul ditengah anak-anak, keluar dari tempat penyimpanan yang seadanya karena dalam melewati proses uji ketahanan cuaca dan kelembaban. RANU menyapa semua anak-anak di BOBO FAIR 2009. Dan sungguh diluar perkiraan kami, ternyata respon yang tercipta sungguh sangat luar biasa.. Anak-anak saling berebutan ingin menyapa dan juga menyentuhnya, dari yang besar hingga yang kecil banget, yang belum bisa apa-apa dia ajak oleh orangtuanya untuk menyentuhnya. (kayaknya ini keinginan orang tuanya deh.. karena sepertinya mereka penasaran dengan material bonekanya yang lembut untuk dipegang sama anak-anak, karena sambil meminta anaknya pegang, mereka juga turut memegang kepala RANU juga yang terbuat dari silicon, lebih tepatnya “mencet”). RANU keluar dari panggung boneka
Jumat, 10 Juli 2009
BOBO FAIR #7 2009 at Erlangga
Alhamdulillah.. ternyata di BOBO FAIR 2009 ini kami tidak hanya harus pusing dalam masalah bertarung dengan Soundsystem panggung utama. Jadwal main yang tadinya sudah ditentukan ternyata harus berubah mengikuti jadwal kosongnya panggung utama, tapi juga harus pusing Karena ada satu hari yang harus bisa juga membagi waktunya untuk satu stand lain, tapi mereka ini bukan Kompetitor dalam Produknya. Yaitu stand ERLANGGA penerbit buku, dimana kami memang diwajibkan bermain disana karena kami adalah duta Read a Story dari Erlangga. Yang harus mengkampanyekan kebiasaan bercerita agar anak dapat terpacu lebih banyak membaca, saya di hari sabtu dan si Iyan “BOYAN” dihari minggunya. Kewajiban harus dijalankan doong.. dan kami pun menjalankannya dengan sangat senang hati, apa lagi karena dari satu sama lain stand yang mengundang kami telah mengijinkan, karena beda akan produknya, jadi bukan kompetitor. Tapi usut punya usut ternyata ada suatu omongan yang membuat kami senang dan bangga karena dari masing-masing Stand itu punya argument begini, yang satu bilang “wah ternyata pendongeng yang dipakai disini adalah duta dari ERLANGGA yang sudah pasti teruji” (
Hidup Read a Story..
BOBO FAIR #7 2009 at Richeese Land
Mereka mulai Asyik mendengarkan cerita. Namun tiba-tiba suara Soundsystem dari panggung utama mulai berbunyi, jelas saja suara dari sondsystem kami kalah jauh dengan mereka, yang mempunyai kekuatan diatas 6000 watt, dan itu tepat di samping panggung Boneka Kami. Inisiatif pun dijalankan, mencoba menaikan Volume agar bisa didengar oleh anak-anak yang lagi mendengarkan cerita. Inisiatif berhasil, suara terdengar lagi dengan jelas.
Tapi Uppssss.. tiba-tiba salah satu kru dari panitia BOBO FAIR datang mengecilkan volume, dengan tidak sopannya (karena dia datang langsung mencari mixer yang kita pakai dan mengecilkan sendiri main volumenya) katanya “sory Boss.. ane kecilin suaranya karena peraturannya ga boleh lebih dari 7,7 desibel” (katanya sih..). yo wiss kita pun lanjut lagi dengan suara yang minim, bertarung dengan gelegar suara panggung utama. But… (ini bahasa inggris loh..) semua anak yang mendengarkan masih tetap setia, itulah yang membuat kami tetap semangat melanjutkan ceritanya sampai selesai. THE SHOW MUST GO ON.. and than..(ini bahasa inggris juga loh..) berakhirlah cerita yang diiringi dengan rasa puas bagi anak-anak, dan juga bagi si pencerita yaitu saya. Masalah gelegar panggung utama, FORGET IT.. thanx for all the Children.. lain waktu kita ketemu lagi dalam cerita dan kesempatan yang lain ya….
Selasa, 30 Juni 2009
12 MANFAAT DONGENG UNTUK ANAK
12 MANFAAT BERCERITA UNTUK ANAK
Percayakah anda bahwa 15 menit membacakan cerita kepada anak, mulai dari lahir hingga usia 5 tahun, sama dengan memberikan jutaan kalori gizi bagi otak si kecil yang sedang tumbuh? Percayalah. Karena, cerita membuka pintu keinginan anak untuk belajar. Dan, sekali pintu itu terbuka, anak akan terus mencarinya. Tak hanya melalui cerita, tapi lebih penting lagi melalui bacaan, pencarian, penelitian, bahkan berkembang ke teknologi yang lebih modern. Akhirnya tanpa sadar anda telah mendidik anak menjadi “pembelajar seumur hidup” yang tak akan pernah berhenti menambah pengetahuannya.
12 MANFAAT MEMBACAKAN CERITA UNTUK ANAK
*Menjadi fondasi dasar kemampuan berbahsa
Dalam cerita, anak dikenalkan dengan berbagai kosa kata dan istilah, struktur kalimat, ungkapan, dan peribahasa. Dengan seringnya anak dibacakan cerita maka kemampuan berbahasa termasuk penguasaan kosa katanya akan bertambah. Kemampuan berbahasa ini manjadi dasar keterampilan komunikasi anak di masa datang.
*Meningkatkan kemampuan komunikasi verbal
Dialog yang terjadi antara anak dan orang tua pada saat membacakan cerita akan menumbuhkan keberanian anak untuk berbicara, bertanya, dan mengungkapkan pendapat. Kegiatan membacakan cerita ini juga menjadi fondasi dasar untuk mengajarkan kemampuan membaca.
*Meningkatkan kemampuan mendengar
Pembiasaan mendengar yang diperoleh anak saat sedang dibacakan cerita oleh orang tua akan meningkatkan kemampuan mendengar anak. (dalam hal ini yang dimaksud bukan berhubungan dengan organ pendengaran anak, namun sebuah proses Stimulasi rangsangan konsentrasi anak dalam menyimak dan juga memahami).
*Mengasah logika berpikir dan rasa ingin tahu
Jalan cerita yang dituturkan membat anak menghubungkan antara sebab dan akibat, mencoba menebak akhir cerita, mengaitkan berbagai kejadian, memahami karakter tokoh,yang akhirnya mempertajam logika pikirnya. Jalan cerita juga akan menerbitkan rasa ingin tahu.
*Menanamkan minat baca dan menjadi pintu gerbang menuju ilmu pengetahuan
Kegiatan membacakan cerita yang mengasyikan menumbuhkan kesukaan akan cerita sehingga membuat anak tertarik mencari lebih banyak lagi melalui buku bacaan. Buku bacaan sendiri adalah gerbang menuju informasi dan pengetahuan.
*Menambah wawasan
Dalam cerita biasanya banyak terselip berbagai informasi yang berharga, baik itu yang berkaitan dengan kebudayaan, nilai moral, bahkan informasi yang berkaitan dengan sains atau ilmu sosial. Informasi yang diselipkan dalam cerita akan diserap dengan lebih efektif oleh anak karena disampaikan dengan cara yang menyenangkan.
*Mengembangkan imajinasi dan jiwa petualang
Cerita membebaskan pikiran anak. Melalui cerita, hal yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin. Berbagai situasi dapat pula diciptakan melalui cerita.
*Mempererat ikatan batin orang tua dan anak
Kegiatan membacakan cerita kepada anak membangun interaksi yang positif antara orang tua dan anak, membuka jalur komunikasi yang terbuka dan akrab, membangun kepercayaan anak kepada orang tua, dan pada akhirnya mempererat ikatan batin.
*Meningkatkan kecerdasan emosional
Kecerdasaan emosional diyakini menjadi modal kesuksesan yang lebih besar dibandingkan kecerdasan intelektual. Kecerdasan antara lain meliputi kemampuan komunikasi, kemampuan berempati, kemampuan memotivasi diri, rasa percaya diri, dan sebagainya. Melalui pilihan cerita yang tepat, berbagai kemampuan diatas dapat ditumbuhkan dalam diri anak. Kasih sayang dan ikatan yang terjalin antara orang tua dan anak melalui kegiatan ini juga membangun pengendalian emosi yang kuat.
*Alat menanamkan nilai moral, etika, dan membangun kepribadian
Dalam berbagai cerita dan bacaan yang dipilih orang tua dapat menyelipkan pengenalan terhadap etika, moral, dan aturan bermasyarakat lainnya dengan cara yang tidak memaksa dan mengintimidasi.
*Menyelami berbagai budaya yang berbeda
Cerita dan bacaan yang dipilih oleh orang tua sering kali menyelipkan berbagai aturan serta kehidupan berbudaya di tempat yang berbeda. Dengan demikian, anak akan diperkenalkan denga berbagai jenis kebudayaan.
*Relaksasi jiwa
Membacakan cerita untuk anak dapat menenangkan anak yang sedang rewel sekalipun. Terlebih jika kebiasaan terebut dimulai sejak anak dalam kandungan. Anak yang tenang tentu saja akan membuat orang tuanya juga tenang.
Selusin manfaat ini akan sangat berguna bagi masa depan anak. Ikatan emosional yang terbangun akan memperkuat kecerdasan emosinya dan cerita yang dihadirkan akan merangsang daya imajinasi anak yang memupuk kreatifitas dan ide-ide baru. Anda tergugah untuk menjalankannya? Mudah saja. Mulailah dengan membangun komitmen bersama untuk membacakan cerita bagi anak. Tak perlu lama-lama. Cukup sisakan waktu anda 15 menit sehari, kapanpun ketika si anak dapat kita berikan cerita, tidak perlu membuatkan waktu khusus (yang memang bisa lebih baik bila itu dijalankan). Namun disela-sela kesibukan orang tua tentu ada keterbatasan. Dan tanpa anda sadari hal itu akan menjadi terapi yang ampuh bagi anak anda.
Sumber: Program Read a Story dari Erlangga for Kids.